简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar：Risk reversals satu-tahun emas, pengukur perbandingan calls dengan puts logam kuning dan barometer posisi dan sentimen, jatuh ke level terendah dalam
Permintaan call options emas telah melemah selama empat minggu terakhir, seperti yang diindikasikan risk reversals.
Risk reversals satu-tahun telah turun ke terendah multi-bulan meskipun ada kekhawatiran coronavirus.
Risk reversals satu-tahun emas, pengukur perbandingan calls dengan puts logam kuning dan barometer posisi dan sentimen, jatuh ke level terendah dalam delapan bulan pada hari Senin, mengindikasikan melemahnya permintaan call options atau taruhan bullish.
Risk reversals turun ke 3,125, level yang terakhir terlihat pada 21 Juni, setelah memuncak di 4,425 pada minggu pertama Januari, ketika ketegangan AS-Iran telah memicu pergerakan dana ke aset-aset yang lebih aman dan menempatkan penawaran beli safe haven di bawah emas.
Logam kuning saat ini diperdagangkan di $1.570, setelah mencapai tertinggi $1.611 pada 8 Januari. Pasar baru-baru ini diguncang oleh coronavirus dan kekhawatiran perlambatan tajam dalam ekonomi China.
Namun, sejauh ini kondisi di atas telah gagal mengundang permintaan yang lebih kuat untuk call options pada emas, seperti yang diindikasikan oleh penurunan risk reversals.
Call option memberi pemegangnya sebuah hak tetapi bukan kewajiban untuk membeli aset di harga yang disepakati pada atau sebelum tanggal tertentu. Put options adalah hak untuk menjual.
Risk reversal negatif mengindikasikan premi yang diklaim oleh put (atau permintaan) lebih tinggi dari calls.
XAU1YRR
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Prediksi Emas hari ini cenderung mengalami kenaikan dalam kondisi sekarang dan selajutnya masih berpotensi mengalami penurunan, hal ini di sebabkan karena penguatan USD masih cenderung membanyangi yang di pengaruhi meredanya konflik timur tengah dan pengaruh dari imbal hasil Obligasi AS.
Harga emas sempat turun ke level terendah dalam setahun di $1,761 pada hari Kamis minggu lalu, namun berhasil pulih kembali ke atas $1,770 dan diperdagangkan disekitar $1,783.00 karena data NFP AS yang muncul sangat mengecewakan dengan penambahan pekerjaan hanya sebanyak 210.000 dibandingkan dengan yang diperkirakan sebanyak 550.000.
Harga minyak naik Jumat (03/12) pagi di Asia, melanjutkan kenaikan setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan mitranya (OPEC+) memutuskan untuk tidak mengubah rencana penambahan pasokannya pada pertemuan terbaru. Namun, cairan hitam ini tampaknya masih akan mengalami penurunan untuk minggu keenam.
Harga emas naik tipis pada Kamis (25/11/2021) karena pelemahan dolar. Namun sikap hawkish bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve atau the Fed yang mempercepat pengurangan stimulus membebani logam mulia.
