Ikhtisar:Aksi jual intraday di sekitar pound Inggris meningkat dalam satu jam terakhir dan menyeret pasangan GBP/USD kembali di bawah level psikologis utama 1,
Memudarnya harapan kesepakatan Brexit menit-menit terakhir mendorong beberapa aksi jual agresif di sekitar GBP/USD.
Pemantulan short-covering USD yang sederhana berkontribusi pada pullback yang sedang berlangsung dari puncak multi-tahun.
Aksi jual intraday di sekitar pound Inggris meningkat dalam satu jam terakhir dan menyeret pasangan GBP/USD kembali di bawah level psikologis utama 1,3500, atau terendah baru sesi.
Setelah kesulitan untuk menemukan penerimaan di atas 1,3600 pada hari Kamis, pasangan ini menyaksikan beberapa pembatalan beli pada hari perdagangan terakhir minggu ini di tengah kebingungan berita terkait Brexit. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson meredam harapan kesepakatan Brexit menit-menit terakhir dan mengatakan bahwa hasil yang paling mungkin adalah Inggris meninggalkan UE tanpa kesepakatan.
Johnson memperingatkan bahwa kemungkinan kesepakatan tidak akan tercapai kecuali UE mengubah posisinya secara substansial atas masalah-masalah utama yang mencuat, termasuk kuota penangkapan ikan. Presiden Eropa Ursula von der Leyen mengakui perbedaan tersebut dan mengatakan menjembatani kesenjangan di beberapa bidang, terutama perikanan, akan sangat menantang.
Secara terpisah, kepala negosiator UE, Michel Barnier mengatakan pada hari Jumat ada kemungkinan untuk mendapatkan kesepakatan tetapi jalan menuju kesepakatan sangat sempit. Dengan kurang dari dua minggu tersisa sebelum periode transisi Brexit berakhir pada 31 Desember, komentar yang tidak terlalu optimis berdampak pada sterling dan ternyata menjadi faktor utama yang memberikan tekanan pada pasangan GBP/USD.
Di sisi lain, belum adanya perkembangan di seputar tambahan stimulus fiskal AS mendorong beberapa short-covering dolar AS. Itu, pada gilirannya, menambah bias jual intraday dan memaksa pasangan GBP/USD untuk menghentikan kenaikan empat hari berturut-turutnya. Pasangan ini sekarang telah menghapus pergerakan positif hari sebelumnya ke level tertinggi sejak Mei 2018.
Sementara itu, fakta bahwa pembicaraan Brexit akan berakhir, investor mungkin menahan diri dari menempatkan taruhan agresif. Sehingga bijaksana menunggu beberapa tindak lanjut aksi jual yang kuat sebelum mengonfirmasi bahwa pasangan GBP/USD telah memetakan puncak jangka pendek dan memposisikan diri untuk penurunan lebih lanjut di tengah tidak adanya rilis data ekonomi penggerak pasar yang relevan dari AS.
level-level teknis GBP/USD