GBP/USD Turun Ke Terendah Baru Sesi, Lebih Dekat Ke 1,3700

• GBP/USD menyaksikan beberapa aksi jual berat pada hari Jumat di tengah kenaikan kuat dalam permintaan USD.

• Data makro AS yang optimis pada hari Kamis, rebound yield obligasi AS menopang greenback.

• Pelemahan didorong pasangan lain yang berasal dari lonjakan EUR/GBP berkontribusi pada bias jual.

Pasangan GBP/USD menambah penurunan intraday dan turun ke terendah baru harian, di sekitar wilayah 1,3715 selama awal sesi Eropa.

Setelah berulang kali gagal menemukan penerimaan di atas 1,3800, pasangan ini berada di bawah beberapa tekanan jual baru pada hari Jumat dan mematahkan kenaikan empat hari berturut-turut. Dolar AS membangun pemantulan hari sebelumnya dari terendah multi-minggu di tengah kenaikan yang kuat dalam yield obligasi Treasury AS. Itu, pada gilirannya, dipandang sebagai faktor utama yang memberikan tekanan kepada pasangan GBP/USD.

USD menghentikan lintasan menurun baru-baru ini dan menemukan beberapa dukungan dari rilis makro AS yang optimis pada hari Kamis, yang mengindikasikan bahwa pemulihan berjalan dengan baik. Departemen Perdagangan melaporkan bahwa Penjualan Ritel melonjak 9,8% pada bulan Maret – menandai angka terbaik sejak Mei 2020. Selain itu, indeks manufaktur regional dan Klaim Pengangguran Mingguan juga lebih baik dari ekspektasi pasar.

Di sisi lain, pound Inggris terbebani oleh kekhawatiran hubungan antara vaksin COVID-19 AstraZeneca dan kemungkinan pembekuan darah yang langka. Mengingat program vaksinasi Inggris sangat bergantung pada vaksin AstraZeneca, larangan sementara untuk kelompok usia di bawah 30 tahun dapat menunda rencana pemerintah untuk membuka kembali perekonomian. Itu dilihat sebagai faktor lain yang berkontribusi pada penurunan pasangan GBP/USD.

Terlepas dari itu, penurunan terbaru tiba-tiba selama satu jam terakhir atau lebih dapat dikaitkan dengan beberapa pelemahan yang didorong pasangan lain yang berasal dari kenaikan baru dalam pasangan EUR/GBP. Pasangan GBP/USD sekarang telah mundur lebih dari 90 pip dari puncak mingguan yang disentuh pada hari Rabu dan penurunan berikutnya di bawah angka bulat 1,3700 akan menyiapkan panggung untuk pelemahan lebih lanjut di tengah tidak adanya data ekonomi penggerak pasar dari Inggris.

Sementara itu, kalender ekonomi AS menampilkan rilis data pasar perumahan – Perumahan Baru dan Izin Bangunan – dan Indeks Sentimen Konsumen pendahuluan Michigan. Itu, bersama dengan yield obligasi AS, akan memengaruhi dinamika harga USD dan menghasilkan beberapa peluang perdagangan jangka pendek di sekitar pasangan GBP/USD pada hari perdagangan terakhir minggu ini.

level-level teknis GBP/USD