GBP/USD Dekati 1,3900 Saat USD Lebih Lemah dan Sentimen Risk-On

• GBP/USD memulai minggu perdagangan baru dengan nada tenang.

• Indeks Dolar AS diperdagangkan di bawah tiga bulan karena sentimen risiko membaik.

• Imbal hasil Treasury AS pulih dari level di bawah 1,30%.

Setelah pulih dari terendah 1,3756 pada hari Jumat, pasangan GBP/USD memulai pekan perdagangan yang baru dengan nada tenang. Pasangan ini rally ke tinggi 1,3909 dalam pergerakan 150-pip. Greenback berubah negatif di awal jam perdagangan Asia pada hari Senin.

Pada saat penulisan, pasangan GBP/USD diperdagangkan pada 1,3901, naik 0,01% untuk hari ini.

Indeks Dolar AS, yang melacak kinerja greenback terhadap enam rival utamanya, diperdagangkan di 92,10 dengan pelemahan 0,33% untuk hari ini. Imbal hasil acuan 10-tahun AS mundur sedikit lebih rendah, merusak permintaan dolar AS.

Laporan dua kali setahun Federal Reserve AS kepada Kongres terkait kebijakan moneter dirilis pada hari Jumat, yang menegaskan kembali komitmen Fed terhadap pertumbuhan ekonomi. Bank sentral mempertahankan sikapnya pada suku bunga rendah sampai kemajuan lebih lanjut dibuat dalam pemulihan dari kemunduran ekonomi tahun lalu karena pandemi.

Di sisi lain, kenaikan sterling diimbangi oleh deretan baru pergumulan antara Inggris dan UE mengenai RUU perpisahan pasca-Brexit yang baru. Uni Eropa mewakili tagihan total baru sebesar £40,8 miliar yang ditolak oleh Downing Street.

Sementara itu, menurut survei Deloitte, perusahaan-perusahaan besar di Inggris bergegas maju dengan rencana investasi pasca-lockdown yang dapat membantu pemulihan pertumbuhan produktivitas yang lemah di negara itu.